Gejala Stroke Ringan Pada Wanita Dan Pria
Gejala Stroke Ringan Pada Wanita Dan Pria

Gejala Stroke Ringan Pada Wanita Dan Pria

Posted on

Gejala Stroke Ringan Pada Wanita Dan Pria

Gejala Stroke Ringan Pada Wanita Dan Pria

Stroke ringan merupakan kondisi gangguan fisik otak sementara yang terjadi saat bagian di dalam otak mengalami kekurangan aliran darah. Dalam bahasa medisnya, kondisi seperti ini dinamakan transient ischemic attack. Gejala-gejala stroke ringan yang dirasakan dapat berlangsung singkat dan mungkin dapat mereda dalam kurun waktu 24 jam. Berbeda dengan stroke  sebenarnya, stroke ringan tidak akan membunuh jaringan di dalam otak atau menyebabkan cacat permanen. Namun saat gejalanya menyerang, maka rasanya hampir sama dengan gejala stroke sebenarnya. Sehingga anda wajib mengenalinya dan segera mencari bantuan tindakan medis untuk menanganinya.

Stroke dapat dialami baik pria maupun wanita dan biasanya menyerang orang-orang yang lanjut usia. Namun meskipun penyakit stroke kebanyakan menyerang orang-orang yang berada pada rentang usia 65 tahun ke atas. Namun sekitar 10% kasus stroke dapat terjadi pada orang yang berada pada rentang usia 45 tahun. Bahkan resiko menyerang wanita lebih tinggi dibandingkan pria. Ada beberapa faktor yang menyebabkan wanita cenderung lebih sering mengalami stroke dibandingkan pria, mulai dari kolestrol yang tinggi dan diabetes. Bahkan kehamilan di tri semester pertama dan dalam masa-masa pemulihan juga menjadi penyebab mengapa wanita dapat mengalami stroke.  Namun kali ini akan dibahas lebih lanjut mengenai gejala stroke ringan baik pada wanita maupun pria.

Penyebab Stroke Ringan

Penyebab umum mengapa seseorang dapat menderita stroke ringan tergantung pada otak yang dipengaruhi karena hilangnya suplai darah yang mempengaruhi kontrol motorik tubuh. Parah atau tidaknya seseorang yang mengalami kondisi stroke ringan sangat tergantung dari seberapa banyak jaringan yang ada di dalam otak yang kehilangan suplai darah. Sehingga tak heran, orang yang memiliki stroke ringan sering mengalami lemah sementara pada bagian tangan atau kaki. Nah berikut ini beberapa faktor lainnya yang menyebabkan stroke ringan antara lain adalah:

  • Kesehatan sistem kardiovaskuler yang bermasalah, misalnya penyakit diabetes, kolestrol yang tinggi, dan jantung yang bermasalah yang juga dapat menyebabkan stroke.
  • Obesitas dan kegemukan menjadi penyebab utama lainnya yang memicu gejala stroke. Lemak plak yang terdapat pada orang gemuk bisa menempel dalam saluran pembuluh darah kemudian menyebabkan penyumbatan aliran darah yang menuju otak dan memicu stroke.
  • Gaya hidup yang kurang sehat juga sangat berpengaruh dalam memicu stroke. Stroke yang ringan terkadang dipicu karena kebiasaan merokok, mengkonsumsi makanan dengan kandungan lemak dan karbohidrat tinggi, dan minuman keras

Gejala Stroke Ringan

  • Tiba-tiba Merasakan Mati Rasa

Orang yang mengalami stroke ringan biasanya akan mengalami seakan akan mati rasa atau lemah pada bagian-bagian tertentu, seperti wajah, kaki, lengan, terutama terjadi pada satu sisi tubuh saja. Tak heran jika orang yang mengalami stroke terkadang memiliki bentuk mulut yang seperti tidak rata. Hal ini perlu diwaspadai jika orang-orang seperti ini menderita stroke. Mereka mengalami kesulitan saat akan menggerakkan lengan atau jari tangan.

  • Mengalami Pusing Secara Tiba-Tiba

Gejala stroke ringan yang seringkali dirasakan adalah mengalami pusing yang tiba-tiba bahkan tidak diketahui penyebabnya. Gejala ini juga dapat menjadi pemicu terjadinya stroke, baik pad wanita maupun pria.

  • Pandangan Menjadi Kabur

Ketika stroke ringan kambuh taka jarang akan membuat pandangan seseorang menjadi kabur. Pandangan di depan mata terasa kabur dan tak jelas padahal anda tidak memiliki gangguan penglihatan. Jika anda merasakan ini maka segera periksakan diri ke dokter.

  • Sering Mengalami Kesemutan

Pada gejala stroke yang masih ringan biasanya orang akan seringkali mengalami kesemutan, terutama pada beberapa bagian tubuh tertentu seperti pergelangan tangan dan kaki. Kondisi kesemutan ini bahkan dapat menyebabkan seseorang tidak dapat berjalan atau menggenggam sesuatu.

  • Mengalami Kelumpuhan

Dalam tahap yang masih ringan, seringkali orang yang menderita penyakit stroke ini dapat mengalami kelumpuhan ,baik itu bagian kaki maupun tangan. Namun jika masih dalam kondisi ringan, biasanya kelumpuhan hanya berlangsung selama beberapa jam saja. Berbeda dengan kondisinya yang sudah berat dan parah dapat sembuh bahkan dalam hitungan bulan.

  • Bicara Yang Mulai Tidak Jelas

Gejala stroke ringan lainnya yang sering terjadi adalah bicara yang mulai kurang jelas. Hal ini dikarenakan penderitanya mulai kehilangan kelenturan pada otot wicaranya. Sehingga membuat bicaranya menjadi kurang jelas. Dalam kondisi ringan, biasanya masih ada suara yang keluar dari mulut meskipun agak susah.

Pencegahan Stroke

Stroke ringan tentunya dapat dicegah, bagi anda yang memiliki resiko-resiko terkena stroke, mungkin tips-tips di bawah ini dapat anda coba.

  • Olahraga Secara Teratur

Cara terbaik untuk mencegah stroke dapat dilakukan dengan olahraga secara teratur. Dengan melakukan gerakan rutin, tubuh akan menjadi lebih segar dan sehat. Tak perlu melakukan olahraga yang berat, cukup olahraga ringan dan rutin dilakukan setiap harinya. Mulai dari jogging, bersepeda, berenang, dan lainnya.

  • Atur Pola Makan

Salah satu penyebab utama yang dapat membuat seseorang mengalami stroke adalah mengkonsumsi makanan yang buruk. Makanan dengan kandungan garam tinggi dan lemak jenuh menjadi penyebab utama stroke yang harus dihindari. Jenis makanan tersebut dapat menyebabkan timbunan kolestrol di arteri, diabetes, obesitas, dan darah tinggi yang mana hal tersebut dapat menyebabkan kolestrol.  Konsumsi garam yang seharusnya adalah sekitar 6 gr atau 1 sdt setiap harinya. Selain itu makanan lainnya yang disarankan adalah makanan dengan kandungan yang kaya lemak tidak jenuh, vitamin, protein, dan serat. Anda bisa mendapatkannya dari buah, sayur, daging rendah lemak, bijian utuh, dan masih banyak lainnya. Nah berikut ini ada beberapa daftar makanan lainnya yang harus diwaspadai  karena memiliki kandungan lemak jenuh tinggi, seperti di bawah ini:

  • Makanan dan minuman yang bersantan
  • Daging berlemak
  • Krim
  • Keju
  • Mentega kue dan biscuit
  • Makanan yang memiliki kandungan minyak rawit

Agar kolestrol yang ada di dalam tubuh berkurang, maka lakukan diet sehat yang seimbang. Diet yang seimbang tentu saja dengan mengkonsumsi makanan-makanan dengan kandungan lemak yang tidak jenuh. Anda bisa mendapatkan makanan-makanan yang mengandung lemak tidak jenuh dari makanan-makanan di bawah ini:

  • Minyak ikan
  • Minyak zaitun
  • Kacang biji bijian
  • Buah avokad
  • Berhenti Merokok

Seseorang dapat memiliki resiko stroke meningkat, bahkan 2 kali lipat jika seseorang aktif merokok. Hal ini karena rokok dapat membuat arteri menyempit dan membuat darah menggumpal. Dengan mengurangi bahkan menghilangkan kebiasaan merokok, juga akan menyebabkan gangguan kesehatan lainnya seperti jantung, paru-paru, dan lainnya.

  • Hindari Mengkonsumsi Minuman Keras

Minuman keras memiliki kandungan kalori yang sangat tinggi. Jika alcohol dikonsumsi secara berlebihan maka akan menyebabkan kesehatan seseorang menjadi rentan dan menyebabkan munculnya penyakit-penyakit seperti tekanan darah tinggi, diabetes, penyumbatan pembuluh darah, dan lainnya yang memicu stroke.

Nah itu tadi beberapa gejala stroke ringan pada wanita dan pria yang sering terjadi. Meskipun stroke ringan, namun jika dibiarkan terus menerus akan menyebabkan resiko yang membahayakan. Sehingga penting untuk melakukan gaya hidup yang sehat sehingga stroke dapat dicegah. Semoga informasi diatas dapat bermanfaat untuk anda.