Stress merupakan salah satu masalah kesehatan yang mempengaruhi pola pikir dan paling mudah muncul. Stress ini bisa disebabkan oleh berbagai macam penyebab ya bunda, bisa saja karena mungkin pikiran atau karena penyakit tertentu. Sebagai ibu hamil tentu saja Anda pernah merasakan yang namanya stress mungkin bisa saja stress karena kandungan atau hal lainnya.

Dampak Stress Bagi Kehamilan

Memang tidak ada yang menginginkan stress, namun jika saat ini Anda sedang hamil kami menyarankan supaya bunda mulai mengurangi stress karena ternyata stress itu bisa berdampak bagi kehamilan dan janin kita. Oleh karena itu kali ini kami memberikan infromasi mengenai dampak stress bagi kehamilan. Ini dia informasi pentingnya untuk bunda :

1. Kelahiran prematur

Dampak pertama yang berbahaya jika kita mengalami stress selama masa kehamilan adalah bisa beresiko melahirkan secara prematur. Melahirkan prematur artinya bayi akan lahir lebih awal dari HPL, tentu saja jika bayi lahir secara prematur maka tentu akan membutuhkan perawatan yang lebih ekstra bukan? Ketika bunda mengalami yang namanya stress selama masa kehamilan maka bunda akan bisa mempengaruhi plasenta. Ketika bunda merasa stress tentu saja akan ada perubahan hormon selama masa kehamilan itu bukan? Tubuh bunda akan merangsang produksi dan pelepasan hormon kortikotropin (CRH) yang berfungsi untuk mengukur durasi kehamilan. Sehingga jika bunda mengalami stress yang berlebihan maka akhirnya bisa hormon itu bisa lepas dan bunda akan mengalami resiko melahirkan secara prematur. Jadi mulai sekarang perhatikan apakah bunda sedang stress atau tidak.

2. Pertumbuhan janin yang tidak optimal

Bahaya kedua yang bisa ditimbulkan jika bunda mengalami stress adalah bunda akan memiliki resiko janin di dalam kandungan yang tidak bisa tumbuh dengan optimal. Jika kita mengalami stress akut dan tidak segera diatas, akhirnya stress itu akan menumpuk sehingga bisa menyebabkan aliran darah pada tubuh bunda menjadi menurun. Ketika aliran menurun maka tentu saja asupan darah yang biasanya mengalir ke rahim akan menurun dan menyebabkan bayi tidak bisa tumbuh dengan optimal atau dengan kata lain perkembangannya agak lambat. Jika pertumbuhan bayi yang ada di dalam kandungan bunda tidak optimal maka akan ada beberapa resiko yang bisa bunda hadapi yaitu misalnya resiko bayi lahir prematur seperti yang sudah kita bahas di atas tadi dan juga resiko bayi lahir dengan berat badan yang lebih rendah.

3. Depresi

Tidak hanya memiliki dampak bagi janin yang ada di dalam kandungan saja ya bunda, ternyata stress juga bisa berdampak pada kondisi bunda sendiri. Stress biasanya dialami karena bunda terlalu banyak pikiran selama masa kehamilan, dan jika bunda sampai mengalami depresi maka tentu saja akan lebih berbahaya entah itu bagi si janin maupun bagi bunda sendiri. Karena depresi adalah salah satu penyakit mental yang berbahaya  dan juga penyembuhannya juga tentu akan lebih lama. Jadi jika bunda merasa mengalami stress maka sedini mungkin segera mencari cara untuk mengatasinya.

4. Mempengaruhi otak janin

Selain 3 dampak atau pengaruh stress untuk kehamilan yang di atas, dampak stress keempat untuk janin adalah stress ternyata bisa mempengaruhi perkembangan otak janin. Menurut beberapa studi, beberapa ibu yang terdiagnosa mengalami stress kronis ketika mereka sedang hamil biasanya  akan mempengaruhi tumbuh dan kembang otak. Bayi yang  memilki ibu mengalami stress selama masa kehamilan biasanya bisa memicu perkembangan otak dan juga menimbulkan masalah pada perilaku bayi di masa mendatangnya. Walau mungkin masih belum ada penelitian yang cukup jelas, namun menurut beberapa survei yang dilakukan bayi yang lahir dari bunda yang merasa stress selama masa kehamilan rata-rata memiliki emosi yang sulit untuk diatur. Jadi jika bunda tidak ingin mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan otak si bayi maka sebaiknya jika mengalami rasa stress maka mulai sekarang bunda segera lakukan beberapa cara supaya stress itu tidak sampai mempengaruhi bunda.

5. Mengurangi suplai oksigen ke rahim

Stress merupakan salah satu masalah yang tidak bisa dianggap ringan dan enteng begitu saja. Oleh karena itu kita harus segera mengatasi stress sedini mungkin jika mulai merasakan yang namanya stress, salah satu dampak yang membahayakan bagi kehamilan jika bunda mengalami stress adalah ketika stress maka tubuh bunda menghasilkan hormon stress yang nantinya bisa memicu aliran darah. Hormon itu akan berpengaruh pada pembuluh darah yang mengencang dan akibatnya bisa mengurangi suplai oksigen ke rahim. Jika itu terjadi maka otak bayi bisa mengalami kekurangan oksigen dan efeknya bisa pada kerusakan otak sampai kematian di dalam rahim. Berbahaya bukan? Jadi mulai sekarang bunda harus memperhatikan apakah bunda mulai mengalami tanda-tanda stress atau tidak, jika iya maka bunda perlu mengatasinya. Jangan lupa juga sering konsumsi air putih sehingga tubuh tidak akan mengalami dehidrasi dan asupan oksigen ke otak bisa tetap terjaga.

6. Keguguran

Dampak selanjutnya yang bisa dialami oleh ibu hamil jika mengalami stress yang berlebihan atau kronis adalah keguguran. Hal itu bisa terjadi karena selama masa kehamilan ketika ibu stress maka akan ada hormon stress yang bisa memicu terjadinya preeklampsia. Jika bunda belum tahu mengenai preeklampsia maka kami akan menjelaskannya sedikit. Preeklampsia adalah sebuah gangguan kehamilan yang ditandai dengan meningkatnya tekanan darah tinggi dan bisa mengganggu beberapa organ seperti misalnya ginjal dan juga hati. Selain bisa meningkatkan resiko terkena preeklampsia, ibu juga beresiko mengalami keguguran jika tidak segera mengatasi stress karena pengauruh hormon kepada kesehatan janin yang ada di dalam kandungan.

Tips untuk  mengatasi stress :

Karena ternyata dampak stress bagi kehamilan cukup berbahaya maka seharusnya bunda segera mengatasinya. Oleh karena itu kami akan memberikan tips singkat sehingga bunda bisa mulai mengatasi stressnya. Pertama, jika ada masalah maka segera mungkin bunda mencari orang yang bisa dijaka berbicara, carilah orang yang dipercaya karena dengan menceritakan masalah bunda maka bunda akan lebih lega dan tidak mengalami stress. Yang kedua, bunda juga bisa melakukan aktifitas yang bunda suka sehingga rasa stress itu bisa segera hilang. Bunda bisa melakukan hobby yang bunda dulu suka lakukan misalnya saja dengan membaca buku, memasak, jika memang itu yang bunda suka maka bunda bisa melakukannya untuk mengatasi stress.

Itu dia bunda beberapa infromasi dari kami mengenai dampak stress bagi kehamilan sehingga bunda bisa mengetahui apa saja bahayanya. Karena sudah mengetahui apa saja bahaya yang bisa ditimbulkan dari stress maka kami menyarankan supaya bunda jangan terlalu stress dan ambil pikiran ketika sedang hamil. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua! Jika merasa artikel ini bermanfaat maka bunda bisa share atau membagikan artikel ini sehingga bermanfaat bagi semua ibu hamil!